Jakarta - PT PLN (Persero) mulai 23 Mei 2017 lalu telah membuka tender proyek-proyek pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) untuk Pulau Sumatera. Ada banyak PLTS yang ditenderkan, totalnya sampai 168 Megawatt (MW).

"Kita hari Senin kemarin sudah me-launching tender PLTS di Sumatera, totalnya 168 MW," kata Direktur Perencanaan PLN, Nicke Widyawati, kepada detikFinance, Jumat (26/5/2017).

Beberapa PLTS yang ditender dibagi dalam beberapa cluster. Lokasinya tersebar di seluruh Sumatera, disesuaikan dengan jaringan listrik PLN.

"Lokasi-lokasinya sudah kita kaji dengan regional, sudah sesuai dengan kesiapan sistem kita. Mulai dari Sumatera Utara sampai Sumatera Selatan," ujar Nicke.

Tiap cluster terdiri dari beberapa PLTS yang totalnya 15 MW. Tujuannya supaya proyek lebih ekonomis untuk pengembang PLTS. Harga jual listrik dari pengembang ke PLN akan mengacu pada Peraturan Menteri ESDM Nomor 12 Tahun 2017 (Permen ESDM 12/2017).

"Kita kelompokkan per cluster 15 MW supaya skala ekonomisnya masuk. Kalau kecil-kecil susah juga, jadi minimal 15 MW per cluster," paparnya.

Tak hanya di Sumatera saja, PLN juga akan segera melelang sejumlah proyek PLTS di seluruh Indonesia. "Total se-Indonesia kapasitas yang bisa ditenderkan ada sekitar 423 MW untuk PLTS saja," pungkas Nicke.(mca/mkj)

 sumber : https://finance.detik.com/energi